Pemerintahan

Kemendikdasmen Respons Cepat Insiden Ledakan di SMAN 72 Kodamar

×

Kemendikdasmen Respons Cepat Insiden Ledakan di SMAN 72 Kodamar

Sebarkan artikel ini

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden ledakan yang terjadi di area Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 72 Kodamar, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.30 WIB.

Berdasarkan laporan awal, sejumlah warga sekolah mengalami luka-luka dan saat ini tengah menjalani perawatan medis. Pemerintah memastikan seluruh korban mendapatkan penanganan cepat dan layanan kesehatan optimal.

“Fokus utama kami adalah memastikan keselamatan seluruh warga sekolah, melakukan evakuasi, dan memberikan penanganan medis serta dukungan pemulihan bagi para korban,” demikian pernyataan resmi Kemendikdasmen melalui Biro Komunikasi dan Humas, Jumat sore.

Kemendikdasmen menyampaikan bahwa koordinasi lintas instansi terus dilakukan bersama pihak sekolah, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, serta aparat keamanan yang saat ini masih melakukan penyelidikan penyebab ledakan.

Lokasi kejadian telah diamankan dan ditutup sementara guna memastikan keselamatan serta memudahkan proses penyelidikan. Pemerintah juga menyiapkan langkah rehabilitasi fasilitas sekolah yang terdampak agar kegiatan belajar mengajar dapat segera kembali berlangsung.

Sebagai bagian dari tahap pemulihan, Kemendikdasmen akan menurunkan tim pendamping psikologis untuk memberikan dukungan bagi siswa, guru, dan tenaga kependidikan. Langkah ini diambil untuk menjaga stabilitas mental dan emosional warga sekolah pascakejadian.

Kemendikdasmen juga menyampaikan apresiasi terhadap respon cepat aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan pihak sekolah dalam melakukan penanganan awal di lapangan.

Pemerintah mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, serta menunggu pernyataan resmi dari pihak berwenang.

“Kemendikdasmen berkomitmen untuk menjaga keamanan, keselamatan, dan keberlanjutan proses pendidikan, serta memberikan dukungan penuh bagi sekolah dan para korban dalam proses pemulihan,” tulis pernyataan tersebut.

Dengan langkah cepat dan koordinasi lintas sektor, pemerintah memastikan penanganan insiden ini dilakukan secara terpadu, transparan, dan berorientasi pada keselamatan warga sekolah.